Bangsawan Keraton

www.tips-fb.com Posted by Jifun


Membicarakan kebudayaan Indonesia sungguh tidak akan cukup jika hanya dalam satu hari saja. Bayangkan, sebagai salah satu negara paling kaya keanekaragaman budayanya, Indonesia memiliki setidaknya 457 suku bangsa. Dan pada kesempatan ini saya ingin sekali memperkenalkan salah satu budaya dari suku saya yaitu Suku Jawa. Tentunya kita tahu bahwa sampai dengan saat ini di pulau Jawa (terutama daerah Jawa tengah dan DIY) ada dua kerajaan yang masih tersisa. Dan kebanyakan teman – teman saya tertarik dengan dunia kerajaan jaman dahulu yang memang menurut saya memiliki daya tarik yang tidak bisa ditolak. Di sini saya akan membagi pengetahuan yang juga baru saja saya dapat yaitu masalah gelar kebangsawanan keluarga kerajaan Keraton Ngayugyokarto Hadiningrat (semoga teman ngobrol saya dikantor membaca blog ini sehingga keingintahuan dia mengenai gelar mantan kepala kantor kami terjawab). dan langsung saja ya….
1. Gelar Sultan Keraton Yogyakarta
Penguasa Keraton Yogyakarta atau yang biasanya di sebut Sri Sultan Hamengkubuwana adalah Sampeyan Dalem ingkang Sinuhun Kanjeng Sri Sultan Hamengku Buwana Senapati ing Alaga Ngabdurrokhman Sayidin Panatagama Khalifatullah ingkang Jumeneng Kaping ... Saat ini Sultan yang memerintah Keraton Yogyakarta adalah Sultan ke-10.
2. Gelar Permaisuri Sultan Keraton Yogyakarta
Istri utama (Garwa Padmi) atau biasa disebut Permaisuri Raja bergelar Gusti Kanjeng Ratu (GKR). Saat ini Permaisuri Raja Keraton Yogyakarta bergelar Gusti Kanjeng Ratu Hemas.
3. Gelar Selir Sultan Keraton Yogyakarta
Selir Raja atau biasa disebut garwa ampil bergelar Kanjeng Bendara Raden Ayu (BRAy).
4. Gelar Putera Sultan Keraton Yogyakarta
Bagi putera Raja dari Permaisuri yang masih kecil adalah Gusti Raden Mas (GRM). Sedangkan putera Raja dari Permaisuri yang telah menginjak usia dewasa bergelar Gusti Bendara Pangeran Harya (GBPH). Putera Raja yang diangkat menjadi Putera Mahkota akan dianugerahi oleh Sang Raja sebuah keris pusaka turun temurun yang diturunkan hanya kepada Putera Mahkota serta gelar kebangsawanan Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Anom (KGPAA). Gelar ini hampir mirip dengan gelar Penguasa Kadipaten Pakualaman yang bergelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Anom Pakualam Kaping…. Sedangkan gelar putera Raja dari Selir yang masih kecil adalah Bendara Raden Mas (BRM), sedangkan untuk yang telah dewasa adalah Bendara Pangeran Harya (BPH).
5. Gelar Puteri Sultan Keraton Yogya
Bagi puteri Raja dari Permaisuri yang belum menikah adalah Gusti Raden Ajeng (GRA), sedangkan bagi puteri Raja yang telah menikah akan bergelar Gusti Raden Ayu (GRAy). Adakalanya apabila anak pertama Raja adalah seorang puteri maka setelah menikah puteri Raja tersebut akan diaugerahi gelar Gusti Kanjeng Ratu (GKR). Para puteri Sultan dari Selir yang belum menikah bergelar Bendara Raden Ajeng (BRA) dan bagi yang telah menikah bergelar Bendara Raden Ayu (BRAy).
6. Cucu dan garis keturunan selanjutnya
Untuk cucu laki – laki dan keturunan selanjutnya dari garis laki – laki bergelar Raden Mas (RM). Untuk cucu perempuan dan keturunan selanjutnya dari garis laki – laki yang belum menikah begelar Raden Ajeng (RA), sedangkan yang telah menikah bergelar Raden Ayu (RAy).
7. Menantu Sultan Yogya
Untuk menantu laki – laki akan dianugerahi gelar Kanjeng Pangeran Haryo (KPH). Dan untuk menantu perempuan akan mengikuti gelar dari sang suami.
Semoga posting ini bermanfaat, selanjutnya jika masih diberi kesempatan saya akan membuat tulisan mengenai sejarah keraton Yogyakarta.
Sumber : wikipedia

3 comments:

Anonymous -May 21, 2010 at 9:50 PM   said...

tes

masichang -May 22, 2010 at 6:58 PM   said...

kowe keturunan sopo nggul? keke.. AB (Abdi Dalem) kekekekekeke

top... blogmu semakin markotob. hayo apalagi.. cek wae blog ku.

Jifun -May 27, 2010 at 8:53 PM   said...

ahahahah.... abdi dalem pun ada gelare mas, yg paling tinggi bupati kalo gak salah

Post a Comment